PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Foto toraks
- Laboratorium:
-
DPL,LED,
ureum, kreatinin, urin lengkap
-
Hemostatis
(aPTT) :bila perlu
-
Sputum :
pemeriksaan BTA langsung dan kultur, pewarnaan Gram, kultur MOR
- Bronkoskopi : bila perlu
- CT scan toraks : bila perlu
TERAPI
Hemoptisis masif:
Tujuan
terapi: mempertahankan jalan napas, proteksi paru yang sehat,menghentikan
pendarahan
·
Istirahat
baring, kepala direndahkan tubuh miring ke sisi sakit
·
Oksigen
·
Infus,
bila perlu transfusi darah
·
Medikamentosa:
-
antibiotika
-
kodein
tablet untuk supresi batuk
-
koreksi
koagulopati: vitamin K IV
·
bronkoskopi;
diagnostic dan terapeutik topical (bilas air es, instilasi epinefrin)
·
intubasi
selektif pada bronkus paru yang tidak berdarah (bila perlu)
Indikasi operasi pada pasien batuk
darah masif:
- batuk darah ≥ 600 cc/24 jam. Pada observasi tidak berhenti
- batuk darah 100-250 cc/24 jam Hb <10 g/dL. Pada observasi tidak berhenti
- batuk darah 100-250 cc/24 jam Hb <10 g/dL. Pada observasi 48 jam tidak berhenti
hemoptisis non-masif:
tujuan :
mengendalikan penyakit dasar
terapi
konservatif sesuai penyakit dasar
KOMPLIKASI
Asfiksia,
atelektasis, anemia
PROGNOSIS
Tergantung
pada penyebabnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar